Membeli motor gede (moge) memang mengasyikkan, namun pemilik harus siap dengan biaya pajak kendaraan bermotor (PKB) tahunannya yang cukup tinggi. Sebagai contoh, Aprilia Tuareg 660, sebuah moge adventure asal Italia, memiliki biaya pajak tahunan yang bahkan lebih mahal daripada Toyota Fortuner.
Aprilia Tuareg 660, dengan mesin 659 cc DOHC 2-silinder, memberikan performa agresif meskipun berbodi adventure. Mesin ini berbagi platform dengan Aprilia Tuono 660 dan RS 660, sehingga terkenal responsif dan bertenaga, cocok bagi pencinta touring yang menginginkan performa tinggi dan kemampuan menjelajah berbagai medan.
Di Indonesia, PT Piaggio Indonesia memasarkan Aprilia Tuareg 660 dengan harga Rp 662 juta OTR Jakarta. Harga premium ini berdampak langsung pada besaran pajak yang harus dibayarkan setiap tahunnya. Berdasarkan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), pajak tahunan Aprilia Tuareg 660 mencapai Rp 11.558.000.
Bayangkan, Rp 11.558.000 harus dikeluarkan setiap tahun hanya untuk pajak! Belum lagi biaya Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN KB) yang mencapai Rp 72.237.500 jika membeli unit baru. Total biaya yang harus disiapkan di tahun pertama mencapai lebih dari Rp 84 juta.
Perbandingan Pajak Aprilia Tuareg 660 dan Toyota Fortuner
Sebagai perbandingan, mari kita lihat pajak tahunan Toyota Fortuner 2.4 G A/T 2024. Mobil SUV yang cukup populer di Indonesia ini memiliki pajak tahunan yang jauh lebih rendah. Berdasarkan data dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, pajak tahunan Fortuner 2024 hanya sekitar Rp 9.030.000.
Selisihnya cukup signifikan, sekitar Rp 2,5 juta lebih murah dibandingkan pajak tahunan Aprilia Tuareg 660. Perbedaan ini menunjukan betapa besarnya perbedaan biaya kepemilikan antara kendaraan roda dua dan roda empat, khususnya di segmen premium.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Besaran Pajak Kendaraan
Besaran pajak kendaraan dipengaruhi oleh beberapa faktor, termasuk harga jual kendaraan, kapasitas mesin, dan jenis kendaraan. Kendaraan dengan harga jual tinggi dan kapasitas mesin besar umumnya akan dikenakan pajak yang lebih tinggi.
Selain itu, lokasi kepemilikan kendaraan juga berpengaruh. Setiap daerah memiliki aturan dan besaran pajak yang berbeda-beda. Sebelum membeli kendaraan, ada baiknya untuk menanyakan besaran pajak yang berlaku di daerah tempat tinggal Anda.
Tips Mengelola Biaya Kepemilikan Moge
Memiliki moge memang membutuhkan komitmen finansial yang tinggi, tidak hanya pada saat pembelian, tetapi juga untuk perawatan dan pajak tahunannya. Perencanaan keuangan yang matang sangat penting untuk menghindari masalah finansial di kemudian hari.
Buatlah anggaran khusus untuk biaya kepemilikan moge, termasuk biaya perawatan berkala, asuransi, dan tentu saja pajak tahunan. Dengan perencanaan yang baik, Anda dapat menikmati kesenangan berkendara tanpa harus khawatir dengan beban finansial.
Mempertimbangkan asuransi juga penting, terutama untuk kendaraan bernilai tinggi seperti moge. Asuransi akan membantu meringankan beban finansial jika terjadi kerusakan atau kecelakaan.
Kesimpulannya, membeli moge seperti Aprilia Tuareg 660 memerlukan perencanaan keuangan yang matang. Biaya pajak tahunannya yang tinggi harus dipertimbangkan dengan seksama sebelum memutuskan untuk membeli.
Selain pajak, perawatan rutin dan asuransi juga merupakan komponen penting dalam biaya kepemilikan moge jangka panjang. Dengan mempersiapkan diri dengan baik, Anda dapat menikmati pengalaman berkendara yang menyenangkan tanpa harus khawatir dengan beban finansial yang tak terduga.
